Cara Riset Keyword Yang Benar Untuk SEO Dalam 6 Langkah Mudah

By ADMIN 02 January 2020

Apa itu riset Keyword ?

Riset Keyword adalah proses menemukan dan menganalisis istilah pencarian aktual kata kunci atau keyword yang diinput atau diketik seseorang ke search engine (Google / Mozilla). Dengan demikian, anda mendapatkan gambaran jenis keyword apa saja yang sedang trend atau memiliki volume pencarian tertinggi. Hal ini sangat efektif apabila web yang anda kelola bergerak dalam bidang E-commerce.

Kenapa Riset Keyword itu Penting ?

Banyaknya perubahan SEO dalam 10 tahun terakhir membuat banyak penyedia jasa SEO saling berlomba-lomba meningkatkan ranking web yang mereka kelola. Meskipun demikian, mencari keyword yang 100% tepat dengan apa yang user cari bukan lagi prioritas utama bagi sebagian besar para profesional SEO. Mereka lebih fokus pada niat atau alasan user menggunakan suatu keyword dalam mencari informasi.

Tapi bukan berarti riset keyword menjadi tidak penting. Dengan riset keyword anda bisa mengetahui keyword apa yang sedang trending dan memiliki volume pencarian yang tinggi. Sehingga anda bisa menyesuaikan keyword yang mereka gunakan dan mengimplementasikan keyword tersebut ke dalam website baik itu pada post maupun kontennya.

Berikut ini ada beberapa tips untuk anda cara meriset keyword yang benar untuk SEO website anda.

Cara Meriset Keyword untuk Strategi SEO

Langkah 1 : Pelajari Niche Website anda

Sebelum membahas tentang cara meriset keyword yang tepat, alangkah baiknya jika anda mengenal produk atau jasa anda terlebih dahulu. Hal ini setidaknya bisa memberikan anda gambaran bagaimana strategi dan cara pemasarannya.

Berikut ini ada beberapa tips tentang cara mempelajari niche anda :

Coba bicara dengan salah satu customer anda. Cari tahu istilah apa yang mereka gunakan saat menjelaskan brand /merk, perusahaan, produk atau layanan anda
Bergabung dengan forum atau grup di sosial media yang membahas topik atau niche yang sama seperti anda. Semisal anda menjual baju, coba bergabung dengan grup / fanspage marketplace seperti Lazada atau tokopedia. Lihat komentar dan keluhan seperti apa yang dirasakan para customer marketplace tersebut

Langkah 2 : Definisikan Tujuan anda

Suatu rencana atau planning selalu dimulai dengan mendefinisikan tujuan akhirnya. Tetapi sebelum itu, Anda harus mengajukan pertanyaan penting dan introspektif seperti:

Siapa anda ?
Brand anda bergerak dalam bidang apa ?
Apa keunggulan dari Brand anda ?
Apa yang website anda sajikan ?
Tujuan anda dalam membuat website ?

Meskipun terdengar sepele, namun pertanyaan diatas dapat membantu anda dalam menentukan tujuan dan misi dari brand anda. Baik itu untuk meningkatkan subscriber, atau mencapai target penjualan berdasarkan kurun waktu tertentu

Penting untuk menetapkan tujuan Anda karena akan memberikan arahan untuk strategi dan rencana SEO Anda. Nantinya, tujuan tersebut bisa digunakan dalam menentukan keyword apa yang anda ingin targetkan

Dapatkan Diskon 20% Kursus SEO Terbaik Sekarang Juga

Langkah 3 : Buat daftar topik yang relevan

Berdasarkan kategori utama merek dan tujuan yang ingin Anda capai, pecah menjadi topik yang lebih kecil lagi. Buat daftar semua topik yang terkait dengan merek Anda yang ingin tingkatkan dalam pencarian google.

Contohnya, misalnya web anda menjual aneka macam pakaian. Anda bisa memecah nya menjadi berbagai topik seperti :

Jaket motor anti air
Sweater trend 2019
Rok Kerja

Topik yang anda bagi harus sesuai dengan apa yang biasa pembeli anda ketik pada search engine google jika mereka ingin mencari jaket.

Langkah 4 : Buat daftar kata kunci unggulan

Sekarang setelah Anda membagi kategori utama Anda menjadi berbagai sub-topik, Anda dapat mulai membuat daftar kata kunci unggulan. Kata kunci ini harus terkait dengan berbagai topik Anda. Cari tahu istilah apa yang mungkin dicari oleh audiens target Anda di Google.

Mari kita ambil contoh pada langkah ke 3. Pada ketiga sub-topik yang ada, anda bisa menentukan keyword unggulan seperti :

Jaket Motor pria, Jual Jaket Motor, Jaket Motor Murah,
Sweater hoodie, Sweater Jeans, Aneka macam sweater
Rok kerja wanita, kumpulan rok kerja, atau Toko rok kerja

Langkah 5 : Gunakan Tool riset keyword

Agar mendapatkan hasil yang lebih akurat, sangat disarankan anda menggunakan tool dalam menentukan keyword. Anda bisa menggunakan tools seperti google Trend untuk mendapatkan data perbandingan keyword secara Real-time.

Pada contoh diatas, saya menggunakan Jaket Jeans dan sweater sebagai bahan perbandingan. Bisa anda lihat bahwa dalam 12 bulan terakhir pencarian keyword “Sweater” jauh lebih besar dibandingkan “jaket jeans”. Data ini bisa menjadi informasi penting dalam menentukan jenis produk fashion apa yang harus anda prioritaskan.

Jika anda scroll kebawah, anda dapat melihat juga informasi perihal di daerah mana saja yang memiliki volume pencarian tertinggi. Dengan demikian apabila anda menggunakan google Ads, anda bisa memfokuskan iklan pada daerah tersebut.

Google trend juga menyediakan jenis keyword terkait apa yang paling sering digunakan user untuk menjari “jaket jeans”. Nah, inilah yang menjadi faktor utama anda dalam menentukan Keyword apa yang cocok untuk niche website anda. Dengan Google Trend, anda bisa sepuas hati menganalisa keyword jenis produk atau jasa apa yang paling dicari di Search engine google.

Langkah 6 : Analisa Kompetitor Anda

Melakukan riset kata kunci di Google tentang merek Anda saja tidak cukup. Anda juga perlu menyadari apa yang dilakukan kompetitor Anda. Semakin baik Anda memahami landscape konten industri Anda, semakin baik untuk SEO Anda.

Memahami daya saing berbagai kata kunci juga akan memungkinkan Anda mengidentifikasi istilah pencarian yang mungkin terlalu sulit untuk diperingkatkan. Tetapi yang paling penting, Anda akan dapat menemukan celah peluang kata kunci. Peluang ini terjadi ketika Anda menemukan kata kunci terkait yang terkait dengan merek atau industri Anda dengan tingkat persaingan rendah hingga menengah.

Anda bisa menggunakan tools seperti spyfu.com untuk menganalisa salah satu kompetitor anda.

Pada contoh diatas merupakan contoh analisa kompetitor dari www.tokopedia.com. Bisa anda lihat bahwa tokopedia bersaing dengan marketplace lainnya dengan Jumlah keyword yang tidak sedikit.