Tutorial PHP : Tipe Data Integer Dan Cara Penulisan Integer PHP


Apa sih tipe data integer ?

Integer merupakan salah satu tipe data yang ada pada bahasa pemrograman PHP.  Pada umumnya Tipe data integer digunakan untuk angka atau bilangan bulat seperti harga barang atau jumlah stok barang. Integer meliputi angka bulat seperti 2, 50, atau 120. Ada banyak tipe data lain seperti Float, Boolean, dan double float, namun kali ini kita akan fokus pada pembahasan tipe data integer

Suatu value atau nilai dalam integer bisa berupa positif (+) atau negatif (-). Berikut ini contoh  tipe data integer pada PHP :

Dengan tipe data integer, kita juga bisa melakukan operasi matematika seperti penjumlahan, pengurangan, pembagian, maupun perkalian.

Maka Outputnya akan seperti ini :

Jangkauan tipe data integer berkisar antara dari ?2,147,483,648 sampai +2,147,483,647, atau 32bit tergantung dari kemampuan komputasi komputer. Jika terdapat kemungkinan angka yang dihasilkan dari kode program kita berada diluar jangkauan tersebut, sangat disarankan anda menggunakan tipe data float.

Secara teknis, jangkauan tipe data integer sama dengan jangkauan tipe data LONG pada bahasa C. Namun dikarenakan bahasa C tidak memberikan spesifikasi khusus seberapa besar jangkauan LONG, anda mungkin mendapat hasil yang berbeda.

Untuk mengetahui nilai maksimal tipe data integer pada komputer, PHP menyediakan konstanta PHP_INT_MAX. Berikut adalah hasil nilai PHP_INT_MAX :

Tipe data integer data menampung angka desimal (base 10), binary (base 2), hexadesimal (base 16), dan octal (base 8).


Cara penulisan Angka Binary di PHP

Bilangan biner (atau binary) adalah bilangan yang terdiri dari 2 digit saja, yaitu 0 dan 1. Prinsip bilangan biner inilah yang mendasari perhitungan komputer. Bilangan biner kadang disebut juga dengan bilangan logika, yakni logika benar (ditandai dengan angka 1), dan logika salah (ditandai dengan angka 0).

Dapatkan Diskon 20% Kursus SEO Terbaik Sekarang Juga

Di dalam PHP, angka integer biner ditulis dengan awalan 0b (angka nol, dan huruf b). Nilai desimal 222, dalam notasi biner biner ditulis 11011110, sehingga untuk menyimpannya dalam variabel PHP ditulis menjadi 0b11011110.

Berikut contoh penulisan bilangan integer biner dalam PHP :


Cara Penulisan Angka Octal di PHP

Bilangan oktal adalah bilangan yang terdiri dari 8 digit, yaitu karakter 0-7. Bilangan oktal tidak terlalu sering digunakan. Untuk menuliskan bilangan oktal ke dalam variabel PHP, kita menggunakan tanda “0” (angka nol) diawal angka. Angka desimal 511 ditulis dalam bentuk oktal 777, sehingga penulisannya dalam PHP menjadi 0777.

Berikut contoh penulisan bilangan integer oktal dalam PHP:


Cara Penulisan Angka Heksadesimal di PHP

Angka heksadesimal (atau hexadecimal) adalah angka khusus yang bilangan penyusunnya terdiri dari 16 digit, yaitu angka 0-9, dan huruf A-F. Angka heksadesimal ini biasanya digunakan untuk pemrosesan yang berkaitan dengan perhitungan komputer.

Angka heksadesimal digunakan bahasa program seperti css untuk kombinasi warna seperti warna merah ditulis: ff0000, biru: 0000ff, abu-abu: cccccc, dan kombinasi warna lainnya.

Baca Juga: Berbagai Framework PHP Terbaik 2019

Untuk membuat sebuah variabel dengan angka heksadesimal, anda hanya perlu menambahkan awalan “0x” (angka 0 dan huruf x) sebelum angka yang ingin anda input. “0x” mengartikan anda menggunakan heksadesimal untuk variabel tersebut kepada PHP. Contohnya 20KA ditulis dengan 0x20KA dalam heksadesimal

Berikut contoh penulisan bilangan integer heksadesimal dalam PHP:

Pada contoh diatas, variabel $angka_desimal dan $angka_heksadesimal sama-sama ditampilkan dengan nilai 31 (PHP secara tidak langsung mengkonversi nilai $angka_heksadesimal menjadi nilai desimal).

Selain tipe data Integer, ada banyak tipe data lain dalam PHP seperti tipe data Floating Point atau Float, Boolean, dan yang lainnya.


Sumber : tutorialrepublic.com



IKUTI TRIAL KURSUS ONLINE

IKUTI TRIAL KURSUS ONLINE

NAMA PESERTA TEST & PENERIMA BEASISWA

  
  
Loading...



26 December 2019 ADMIN Bagikan di Twitter Bagikan di Facebook Bagikan di Google+ Bagikan di Google+

Artikel menarik lainnya



Previous Post Tutorial PHP : Mengenal Lebih Dekat Apa Itu Variabel Dan Tipe Data Pada PHP Next Post Tutorial PHP : Pengertian Tipe Data Boolean Dan Cara Penulisan Boolean Di PHP