Apa Itu PBN
Private Blog Network (PBN) & Negative SEO
Meski bukan Hal yang baru dalam SEO membicarakan PBN pasti selalu akan seru. Diklaim oleh banyak pihak sebagai strategi offpage yang sangat kuatwalau agak beresiko.
PBN memancing rasa penasaran banyak pelaku SEO. Masalahnya, tidak semua orang memiliki akses terhadap PBN, baik dari sisi ilmu maupun dana. Eksklusivitas inilah yang membuatnya jadi bahan pembicaraan yang tiada habis.
Apa itu PBN ?
PBN atau private blog network adalah salah satu teknik SEO abu-abu yang membutuhkan biaya MAHAL sehingga membuat atau mendapatkan jasa tersebut dengan harga yang murah adalah sebuah kemustahilan.
Pada dasarnya, PBN dapat dibuat menggunakan platform apapun, termasuk yang gratis seperti blogspot dan wordpress.com, tetapi yang direkomendasikan dan paling terkenal kekuatannya tetaplah yang menggunakan self-hosted berbayar.
Secara umum, PBN dibuat dari expired domain yang merupakan bekas website berkualitas tinggi yang tidak atau lupa diperpanjang oleh pemilik sebelumnya. Kualitas tersebut ditandai dengan skor metriks meliputi:
DA Domain Authority
PA-Page Authority
TF Trust Flow
CF Citation Flow
Skor-skor di atas terbentuk dari optimasi spektakuler yang dilakukan pemilik sebelumnya sehingga mendapatkan ganjaran backlinks yang sangat kuat dari high authority website yang namanya sebagian besar pasti akrab buat kamu, diantaranya:
Wikipedia
Huffingtonpost
Yahoo
Yellowpages
CNN
TechCrunch
Adobe
Forbes dan lain sebagainya
Selain itu, PBN juga harus memiliki history yang bersih dari spam links serta memenuhi segala kriteria domain yang baik. Jika di-setting dengan benar, maka resiko PBN dapat diminimalisir.
Dalam rangka mempertahankan sekaligus mendapatkan kekuatan dari high authority backlinks pada PBN, kamu harus memperhatikan arah dari setiap link berharga yang masuk ke inner page.
Tanpa ditangani secara serius, link-link tersebut akan mengarah ke halaman 404 alias not found. Jika diurus, rata-rata hanya akan melakukan 301 redirect ke homepage. Dan kedua hal tersebut sama buruknya untuk PBN.
Dalam handle PBN yang benar maka hal yang sebaiknya dilakukan adalah :
Hindari Tracking Scripts Ads yang sama di PBN
Testing PBN ke situs lain dahulu, setelah itu baru backlink ke situs utama.
PBN Auction domain lebih baik dari Expired / Backorder
PBN Redirect ke halaman yang Super relevan
Blokir Bot selain Google, Bing, atau yahoo dengan htaacces.
Cara Mengatasi Negative SEO
Jika kita kena negative SEO berupa spam link, caranya mudah kok. Cukup dengan menggunakan disavow link tools yang sudah disediakan oleh google.
Cek backlink website kita via google webmaster > search traffic > link to your site > di bagian Your most linked content klik more > download . Cek satu-persatu, pisahkan domain yang ngasih backlink spam.
Pakai Ahrefs. Masukan web kita ke project di Ahrefs, Cek backlink via ahrefs > menu backlink > new backlink > set ke 30-60 hari terakhir. Ceklis satu-satu backlink spam lalu klik disavow urls. tinggal download list nya.
Satukan list dari webmaster dan dari ahrefs dalam notepad dengan format Domain:nama domain sumber spam.
Masukan ke google disavow tools